Rabu, 21 Desember 2011

Elegi Menggapai Pengetahuan Obyektif

Ilmu harus memiliki objek kajian yang terdiri dari satu golongan masalah yang sama sifat hakikatnya, tampak dari luar maupun bentuknya dari dalam. Objeknya dapat bersifat ada, atau mungkin ada karena masih harus diuji keberadaannya. Dalam mengkaji objek, yang dicari adalah kebenaran, yakni persesuaian antara tahu dengan objek, sehingga disebut kebenaran objektif, bukan subjektif. Jadi, pengetahuan tidak hanya memiliki kebenaran yang bersumber dari satu orang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar