Senin, 19 Desember 2011
Forum Tanya Jawab 57: Dunia Imaginer
Dalam belajar filsafat kita perlu belajar sedalm- dalamnya dan seluas- luasnya. Untuk memperoleh hal tersebut kita perlu melakukan suatu perjalanan imajiner. Melakukan suatu perjalanan filsafat imajiner layaknya kita mengadakan rekreasi ke suatu tempat wisata. Banyak hal menarik di sana yang masih belum kita ketahui dan harus kita ketahui setelah kita melakukan perjalanan. Sekalipun setelah perjalanan dilakukan kita masih belum tahu, itulah sebenar benarnya keterbatasan pikiran kita. Ketika perjalanan filsafat imajiner dilakukan, kita harus berpikir intensif yakni berpikir sedalam-dalamnya dan berpikir ekstensif yakni berpikir seluas-luasnya untuk masuk dan mendalami dunia filsafat yang sesungguhnya selama dalam koridor ruang dan waktu. Dunia filsafat di sini adalah dunia para filusuf. Perjalanan ini hanya ada dalam angan pikiran kita karena sebenar-benarnya dari perjalanan ini adalah imajiner.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar